Perokok = Botak atau Botak = Perokok?

Sabtu, 12 April 2008 0 komentar

COBA ISENG-ISENG bikin survey kecil-kecilan. Perhatikan deh orang yang rambutnya botak. Jangan dipelototin, ntar malah kamu digamparin. Begini: lihat baik-baik, apakah para 'botakers' itu perokok yang kuat? Loh kenapa?

Nah ini dia. Satu lagi efek negatif rokok. Penelitian terbaru menyatakan bahwa merokok juga bisa menyebabkan kebotakan. Merokok mengakibatkan kanker, gangguan jantung, impotensi, dan gangguan kehamilan, semua orang tahu. Tapi penelitian yang dilakukan di Taiwan mengungkap fakta baru. Ternyata merokok juga mengakibatkan kebotakan.

Lin-Hui Su dari Rumah sakit Far Eastern Memorial dan Tony Hsiu-Hsi Chen dari Universitas National Taipei melakukan suatu studi. Mereka meneliti 740 orang laki-laki di Taiwan yang berumur sekitar 65 tahun.

Hasilnya, laki-laki yang merokok sebanyak 20 batang perhari atau lebih memiliki risiko kebotakan yang sangat besar. Merokok dapat membuat peredaran darah di kepala menjadi tidak lancar, sehingga kulit kepala menjadi tidak sehat, dan akar rambut menjadi rapuh.

Namun dalam penelitian yang lain dikatakan bahwa risiko kebotakan pada pria berkulit putih, lebih kecil dari pada pria Asia atau pria berkulit hitam. Walaupun begitu, kebiasaan merokok, tetap akan memperbesar risiko kebotakan pada pria. Pilih sehat dengan kepala tertutup rambut atau paru-paru menipis dan berkepala botak?

0 komentar: to “ Perokok = Botak atau Botak = Perokok? so far...